- Prinsip persebaran, artinya persebaran bentang alam di permukaan bumi tidak merata sehingga setiap wilayah akan berbeda dengan wilayah lain. Contohnya persebaran jumlah transmigran di Indonesia tidak merata, ada suatu wilayah yang jumlahnya besar dibandingkan dengan yang lain sesuai dengan luas wilayahnya.
- Prinsip interelasi, artinya fenomena geosfer yang satu mempunyai hubungan dengan fenomena geosfer yang lain, gejala yang satu berkaitan dengan gejala yang lain. Contohnya sebagian besar penduduk desa bermata pencaharian sebagai petani karena masih tersedianya lahan untuk digarap.
- Prinsip deskripsi, artinya untuk menggambarkan fenomena geosfer memerlukan deskripsi, melalui tulisan, tabel, gambar atau grafik. Contohnya peta persebaran lempeng tektonik di dunia.
- Prinsip korologi, artinya dengan menganalisis suatu wilayah berdasarkan ketiga prinsip sebelumnya maka suatu wilayah akan mempunyai karakteristik tertentu. Prinsip ini merupakan simbol dari geografi modern. Contohnya suhu udara di perkotaan lebih tinggi daripada di pedesaan. Hal ini disebabkan salah satunya karena banyaknya sinar matahari yang dipantulkan oleh bangunan-bangunan yang ada di perkotaan.
Rabu, 25 September 2013
Prinsip Dasar dalam Ilmu Geografi
Ada 4 prinsip utama dalam menganalisis gejala geosfer.
Ilmu Geografi
Geografi
Geografi adalah ilmu yang
mempelajari tentang lokasi serta persamaan dan perbedaan (variasi)
keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan bumi. Kata
geografi berasal dari Bahasa
Yunani yaitu gêo ("Bumi") dan graphein ("menulis",
atau "menjelaskan").
Geografi
juga merupakan nama judul buku bersejarah pada subyek ini, yang
terkenal adalah Geographia tulisan Klaudios Ptolemaios (abad
kedua).
Geografi lebih dari sekedar kartografi,
studi tentang peta.
Geografi tidak hanya menjawab apa dan dimana di atas muka bumi, tapi
juga mengapa di situ dan tidak di tempat lainnya, kadang diartikan
dengan "lokasi pada ruang." Geografi mempelajari hal ini, baik yang
disebabkan oleh alam atau manusia. Juga mempelajari akibat yang
disebabkan dari perbedaan yang terjadi itu.
Konsep Pemetaan pada Geografi
- Konsep Lokasi
Pengertian Geografi Menurut Para Ahli
- Erastothenes (Abad ke-1)
- Geografi berasal dari kata geographica yang berarti penulisan atau penggambaran mengenai bentuk muka bumi
- Claudius Ptolomaeus
- Geografi adalah suatu penyajian melalui peta dari sebagian dan seluruh permukaan bumi
- Ullman (1954)
- Geografi adalah interaksi antar ruang.
- Strabo (1970)
- Geografi erat kaitannya dengan faktor lokasi, karakterisitik tertentu dan hubungan antar wilayah secara keseluruhan. Pendapat ini kemudian disebut konsep Natural Atrribut of Place
- Rifhi Siddiq
- Geografi adalah suatu disiplin ilmu yang mencakup segala fenomena yang terjadi di permukaan bumi, seba dan akibatnya, hubungannya dengan interaksi manusia dan menganalisanya dengan memperhatikan keterkaitan, penggambaran, serta distribusi fenomena-fenomena tersebut
- Ekblaw dan Mulkerne
- Geografi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari bumi dan kehidupannnya, mempengaruhi pandangan hidup kita, makanan yang kita konsumsi, pakaian yang kita gunakan, rumah yang kita huni dan tempat rekreasi yang kita nikmati
- Paul Vidal de La Blance
- Geografi adalah studi tentang kualitas negara-negara, di mana penentuan suatu kehidupan tergantung bagaimana manusia mengelola alam ini
- Prof. Bintarto (1981)
- Geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di permukaan bumi, baik yang bersifat fisik maupun yang menyangkut kehidupan makhluk hidup beserta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, kelingkungan, dan regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan.
- Hasil seminar dan lokakarya di Semarang (1988)
- Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan dan kelingkungan dalam konteks keruangan.
- Von Rithoffen
- Geografi adalah studi tentang gejala dan sifat-sifat permukaan bumi serta penduduknya yang disusun berdasarkan letaknya, dan mencoba menjelaskan hubungan timbal balik antara gejala-gejala dan sifat tersebut.
- Haris (2012)
- Geografi adalah suatu ilmu yang mengkaji segala aspek-aspek yang ada di permukaan bumi dengan konsep spasial untuk pemanfaatan pembangunan yang ada dipermukaan bumi.
- Bernhardus Varenius, Dalam karyanya yang berjudul GEOGRAPHIA GENERALIS, beliau membagi geografi menjadi
Rabu, 18 September 2013
Cabang Ilmu Oceanografi
Cabang Ilmu Oceanografi
Filed under: oceanografi — Tinggalkan Komentar
2011/09/30
- Oseanografi biologi, atau biologi laut, adalah ilmu yang mempelajari tumbuhan, hewan dan mikroba lautan dan interaksi ekologisnya dengan samudra;
- Oseanografi kimia, atau kimia laut, adalah ilmu yang mempelajari kimia lautan dan interaksi kimiawinya dengan atmosfer;
- Oseanografi geologi, atau geologi laut, adalah ilmu yang mempelajari geologi dasar samudra, termasuk tektonik lempeng dan paleoseanografi;
- Oseanografi fisik, atau fisika laut, mempelajari atribut fisik lautan yang meliputi struktur suhu-salinitas, pencampuran, gelombang, gelombang internal, pasang laut permukaan, pasang laut internal, dan arus.
Pengertian Oceanografi
Program Studi Oseanografi - Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian
Akhir-akhir ini kita semakin akrab dengan kata tsunami, gelombang badai, serta pemanasan global dan pengaruhnya terhadap kenaikan muka air laut. Tak kalah pentingnya adalah peristiwa tenggelamnya pulau-pulau kecil akibat kenaikan muka air laut. Sebagai orang awam, mungkin kita tidak mengetahui mengapa tsunami, gelombang badai, serta kenaikan muka air laut bisa terjadi lalu bagaimana cara memprediksi dan meminimalisir dampaknya. Nah, hal-hal itu merupakan salah satu bidang yang akan teman-teman pelajari jika kuliah di Program Studi Oseanografi.
Oceanografi
OCEANOGRAFI
Oseanografi (gabungan kata Yunani ωκεανός yang berarti "samudra" dan γράφω yang berarti "menulis"), juga disebut oseanologi atau ilmu kelautan, adalah cabang ilmu Bumi yang mempelajari samudra atau lautan. Ilmu ini mencakup berbagai topik seperti organisme laut dan dinamika ekosistem; arus samudra, gelombang, dan dinamika cairan geofisika; tektonik lempeng dan geologi dasar laut, dan arus
berbagai zat kimia dan fisika di dalam lautan dan perbatasannya.
Topik-topik yang beragam ini menggambarkan berbagai macam disiplin ilmu
yang digabungkan para oseanograf untuk memperdalam pengetahuan akan
lautan dunia dan memahami proses di dalamnya, yaitu biologi, kimia, meteorologi, fisika, dan geografi.
Rabu, 11 September 2013
Rabu, 04 September 2013
Bab Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia
Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia
Curah
hujan yang cukup tinggi di daerah tropis mengakibatkan suburnya berbagai
jenis tanaman. Oleh karena itu, daerah tropis dikenal sebagai kawasan
hutan belukar yang bukan saja menyimpan berbagai potensi kekayaan alam,
melainkan juga berperan sebagai paru-paru dunia.
1. Persebaran flora di Indonesia
Indonesia
memiliki beraneka ragam jenis tumbuhan. Iklim memiliki pengaruh yang
sangat besar, terutama curah hujan dan suhu udara. Pengaruh suhu udara
terhadap habitat tumbuhan di Indonesia telah dikenal dengan klasifikasi
Junghuhn, seorang ahli botani asal Jerman yang membagi jenis tumbuhan
berdasarkan ketinggian tempat.
Bab Sumber Daya Alam
1.PENGERTIAN SUMBER DAYA ALAM Sumber daya alam adalah semua kekayaan berupa benda mati maupun benda hidup yang berapa di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
2.PENGGOLONGAN SUMBER DAYA ALAM
Ada beberapa macam sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan dengan berbagai cara. SDA dapat diklasifikasikan menurut beberapa hal. berdasarkan bentuk yang dimanfaatkan, SDA dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
Bab Biosfer
Pengertian Biosfer
A. Biosfer berasal dari dua kata "Bio" dan "
Sphera". Bio artinya hidup
dan sphera artinya kehidupan.
Dengan kata lain Biosfer adalah wilayah yang dapat ditempati mahluk
hidup untuk kelangsungan hidupnya.
A. Biosfer berasal dari dua kata "Bio" dan "
Sphera". Bio artinya hidup
dan sphera artinya kehidupan.
Dengan kata lain Biosfer adalah wilayah yang dapat ditempati mahluk
hidup untuk kelangsungan hidupnya.
Geografi Bab 1
Menurut etimologi, biosfer berasal dari kata bio yang berarti hidup dan sphere yang berarti lapisan.
Jadi, biosfer adalah lapisan tempat tinggal makhluk hidup atau seluruh
ruang hidup yang ditempati organisme. Biosfer merupakan sistem kehidupan
paling besar karena terdiri atas gabungan ekosistem yang ada di bumi.
Selain manusia, mahkluk hidup yang mendiami bumi adalah binatang (fauna)
dan tumbuh-tumbuhan (flora). Pada dasarnya, biosfer terdiri atas tiga
lingkungan utama atau biosiklus (biocycle), yaitu biosiklus darat,
biosiklus air tawar (sungai, danau, atau kolam), dan biosiklus air asin
(lautan).
Langganan:
Postingan (Atom)